Pekalongan - Jum'at (27/06/2025) Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Pekalongan Miftahuddin, S.Pd meminta jajarannya untuk melaksanakan  proses refleksi diri, sebagai bentuk muhasabah dan memperkuat komitmen kerja-kerja pengawas pemilu yang berintegritas dimasa mendatang. 

“Jadikan momentum Pemilu dan Pilkada 2024 lalu sebagai cermin evaluasi lembaga kita agar lebih berkualitas, dahulukan kepentingan masyarakat daripada kepentingan - kepentingan pribadi.” ujar Miftahuddin di kantornya. 

Dalam arahannya, Miftahuddin menyampaikan bahwa Tahun Baru Islam merupakan momentum penting untuk mengevaluasi diri, memperbaharui semangat pengabdian, serta memperkuat nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan amanah dalam menjalankan tugas pengawasan pemilu dan pemilihan.

“Tahun Baru Islam bukan sekadar pergantian waktu, tetapi menjadi titik tolak bagi kita semua untuk memperkuat integritas dan semangat kolektif dalam menjaga demokrasi yang jujur, adil, dan bermartabat di Kota Pekalongan,” ujarnya.

Peringatan 1 Muharram ini juga harus kita  isi dengan kegiatan positif di lingkungan masing-masing kita panjatkan doa-doa kita untuk "Hijrah Menuju Pengawasan yang Bermartabat dan Berkeadilan", mengajak seluruh sekretariatnya untuk terus bergerak dari zona nyaman menuju pengabdian yang lebih profesional dan beretika.

Bawaslu Kota Pekalongan juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menyambut Tahun Baru Islam dengan semangat damai, menjaga persatuan, serta ikut berperan aktif dalam mengawal jalannya pesta demokrasi melalui edukasi - edukasi pengawasan partisipatif yang terus digencarkan melalui media sosial Bawaslu Kota Pekalongan dalam bentuk Podscast, Live Streaming, serta konten -konten dari Bawaslu Kota Pekalongan