Bawaslu Kota Pekalongan Hadiri Undangan KPU, Bahas Pendidikan Demokrasi Hingga Tingkat RT
|
Pekalongan – Upaya memperkuat pendidikan demokrasi hingga ke lingkup masyarakat terkecil kembali diwujudkan. Bawaslu Kota Pekalongan menghadiri undangan resmi dari KPU Kota Pekalongan dalam rapat persiapan kegiatan pemilihan Ketua RT 006 RW 004 Kelurahan Kauman, Kecamatan Pekalongan Timur, Selasa (19/08/2025).
Rapat yang digelar di Ruang Rapat Ketua KPU Kota Pekalongan mulai pukul 13.30 WIB itu menjadi ajang koordinasi untuk merancang model pendidikan demokrasi yang lebih dekat dengan warga. Kehadiran Bawaslu pada undangan tersebut menegaskan pentingnya sinergi antar lembaga penyelenggara pemilu dalam membumikan nilai-nilai demokrasi di kehidupan sehari-hari.
Langkah ini dipandang sebagai terobosan penting. Jika biasanya pendidikan politik lebih sering diberikan dalam ruang-ruang formal atau kalangan pelajar, kali ini demokrasi dihadirkan langsung melalui momentum pemilihan Ketua RT. Skala yang kecil dan dekat dengan masyarakat justru dinilai sebagai sarana efektif untuk menanamkan nilai pemilu yang jujur, adil, transparan, dan partisipatif.
Dalam kesempatan tersebut, Bawaslu Kota Pekalongan menyampaikan apresiasi kepada KPU atas inisiatif menghadirkan pendidikan politik dalam lingkup kecil, namun berdampak besar bagi pembentukan karakter demokrasi masyarakat.
“Mengedukasi masyarakat soal demokrasi harus dimulai dari lingkaran terkecil. Pemilihan Ketua RT adalah momentum yang sangat dekat dengan warga, sehingga bisa menjadi laboratorium kecil demokrasi. Dari sinilah kita bisa membiasakan masyarakat untuk menghargai proses pemilihan yang transparan dan partisipatif,” ungkap perwakilan Bawaslu Kota Pekalongan.
Bawaslu menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan KPU, baik dalam pengawasan maupun dalam agenda pendidikan politik warga. Harapannya, demokrasi tidak hanya dipahami sebatas pada pelaksanaan pemilu legislatif atau pilkada, melainkan benar-benar hidup dalam keseharian masyarakat.
Dengan hadirnya program ini, diharapkan warga tidak hanya memahami arti memilih, tetapi juga menyadari pentingnya menjaga nilai-nilai demokrasi sejak dari lingkungan terkecil, yaitu RT, sebagai fondasi bagi demokrasi yang lebih besar.
#Humas Bawaslu Kota Pekalongan