Lompat ke isi utama

Berita

Sekolah Daring Bawaslu Resmi Diluncurkan, Total Pendaftar Mencapai 20.665 Peserta

Sekolah Daring Bawaslu Resmi Diluncurkan, Total Pendaftar Mencapai 20.665 Peserta

Kota Pekalongan â€“ Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI secara resmi meluncurkan (launching) Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) Daring. Peluncuran dilakukan pada Kamis (9 April 2020) pukul 16.00 WIB di Kantor Bawaslu RI dengan metode video konferensi dan disiarkan secara langsung melalui media sosial.

Ketua Bawaslu RI Abhan mengapresiasi program ini. Jumlah pendaftar mencapai 20.665 orang. “Ini menunjukan bahwa meski ada pandemi Covid tapi bukanlah halangan. Kami tetap berkreasi,” kata Abhan. SKPP ini menjadi program nasional dan sudah dilaksanakan beberapa kali. Namun kali ini pelaksanaannya secara daring.

Abhan menyatakan setidaknya SKPP Daring ini ada dua target yakni: terbentuknya pengawas partisipatif dan mendorong semakin banyak orang yang berpartisipasi dalam proses demokrasi.“Alumni sekolah bisa menjadi penyebar virus di daerah dalam melakukan pengawasan pemilu/pilkada,” katanya. Selain itu, mereka juga bisa menjadi pemantau. Jika tidak mau menjadi pemantau, maka bisa menjadi pengawas partisipatif. “Keduanya bisa bersinergi dengan Bawaslu,” katanya.

Anggota Bawaslu RI Muhammad Afifuddin menyatakan bahwa SKPP Daring ini dilakukan di tengah situasi pandemi covid. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang menyiapkan program ini. “Setiap jam 12 malam, Pak TA (tenaga ahli Masykuruddin Hafidz) selalu melaporkan perkembangan jumlah pendaftar,” katanya. Koordinator Pengawasn Bawaslu RI yang dijabat Afifuddin merupakan divisi yang mengampu program ini.

Anggota Bawaslu RI Ratna Dewi Petalolo menyatakan bahwa dengan diluncurkannya SKPP Daring ini menunjukan bahwa Bawaslu tak akan berhenti melakukan inovasi. Meski saat ini ada pandemi tidak tidur.

Anggota Bawaslu RI Fritz Edward Siregar menambahkan meski dilaksanakan secara daring tapi tetap berkualitas. Anggota Bawaslu RI Rahmad Bagja berharap agar para peserta tetap serius dalam mengikuti sekolah daring ini.

 

Humas Bawaslu Kota Pekalongan