Pekalongan – Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan semangat kader pengawasan kepemiluan, Saka Adhyasta Pemilu Kota Pekalongan kembali melaksanakan latihan rutin pada Minggu, 27 Juli 2025 bertempat di Monumen Juang  3 Oktober 1945 Kota Pekalongan. Kegiatan yang dimulai pukul 15.00 WIB ini mengusung materi khusus bertema “Penanganan Pelanggaran”.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh anggota Saka Adhyasta Pemilu Kota Pekalongan dengan penuh semangat. Para peserta tampil dengan seragam pramuka lengkap, mencerminkan kedisiplinan dan identitas sebagai anggota gerakan Pramuka yang aktif dalam pengawasan demokrasi.

Dalam sesi latihan, peserta tidak hanya dibekali dengan materi substansi, tetapi juga diajak untuk menyatukan semangat dan kebersamaan melalui pembelajaran yel-yel Saka Adhyasta. Yel-yel ini menjadi simbol semangat dan identitas kolektif anggota, yang mampu membangkitkan motivasi dalam menjalankan tugas-tugas pengawasan pemilu.

Salah satu sesi menarik dalam latihan ini adalah sesi penggalian motivasi dan harapan anggota yang difasilitasi dengan metode Metaplan oleh Kak Eko Adi Purwanto,SH yang juga merupakan Instruktur Saka Adhyasta Pemilu Kota Pekalongan. Melalui metode ini, peserta didorong untuk menyampaikan ide, harapan, dan semangat mereka dalam bentuk visual dan narasi, sehingga membangun suasana partisipatif dan reflektif.

Sementara itu, Kak Syaratun, S.Pd, selaku Pimpinan Saka sekaligus Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Pekalongan, memberikan materi inti tentang penanganan pelanggaran pemilu. Dalam paparannya, beliau menjelaskan jenis-jenis pelanggaran yang sering terjadi dalam pemilu, tahapan penanganannya, serta peran penting generasi muda dalam menjaga proses demokrasi yang jujur dan adil.

Monumen Juang Kota Pekalongan dipilih sebagai lokasi latihan, sebagai bentuk refleksi nilai-nilai perjuangan dan penguatan nasionalisme. Tempat ini menjadi simbol sejarah yang memberi inspirasi kepada para peserta untuk terus menjaga integritas dalam pengawasan pemilu.
 

Kegiatan ini sekaligus menegaskan komitmen Bawaslu Kota Pekalongan dalam membina kader muda melalui Saka Adhyasta Pemilu, sebagai upaya mencetak generasi pengawas pemilu yang cerdas, berintegritas, dan berjiwa nasionalis.